Bahan yang digunakan untuk membasmi organisme pengganggu tanaman berupa serangga

Berikut ini adalah pertanyaan dari atikahcahyap9995 pada mata pelajaran Seni untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Bahan yang digunakan untuk membasmi organisme pengganggu tanaman berupa serangga adalah

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

> Pestisida

-----------------------------------------------------------------------

Pestisida atau pembasmi hama (dari bahasa Inggris pesticide) adalah bahan yang digunakan untuk mengendalikan, menolak, atau membasmi organisme pengganggu.

Penjelasan:

Pestisida adalah salah satu jenis bahan cair yang diberikan pada tanaman untuk mendukung pertumbuhannya. Berbagai masalah seringkali dialami oleh banyak orang saat berkebun seperti munculnya hama yang tentu saja dapat mengganggu.

Terdapat banyak hama di sekitar tanaman yang seringkali mengintai yakni berupa ulat, kutu, serangga, hingga burung. Nah, untuk mengatasi hal tersebut biasanya digunakanlah pestisida.

Pada umumnya, pestisida tersebut dibedakan menjadi dua macam yang berdasarkan sumber bahan utama. Dua macam pestisida tersebut adalah kimia dan organik atau alami.

Meskipun seringkali banyak anggapan salah satu macam pestisida tersebut lebih unggul dibanding yang lainnya, namun baik pestisida kimia maupun organik tersebut masing-masing memiliki karakteristik hingga kelebihannya masing-masing.

< Definisi >

Dilansir dari Wikipedia, pestisida adalah salah satu jenis bahan perawatan bagi tanaman yang berfungsi untuk membasmi hama. Pada umumnya, beberapa fungsi dari pestisida tersebut antara lain untuk mengendalikan, menolak, hingga membasmi sejumlah organisme pengganggu tanaman.

Nama pestisida sendiri berasal dari Bahasa Inggris yakni ‘pest’ yang berarti hama dan ‘cide’ yang memiliki arti sebagai pembasmi. Biasanya, target utama dari pestisida tersebut bermacam-macam antara lain seperti ulat, serangga, gulma, tikus, mamalia, ikan, mikrobia, hingga burung.

Namun, penggunaan pestisida yang berlebihan dan tanpa takaran tepat akan berdampak buruk bagi tanaman, manusia, hingga ekosistem yang ada di lingkungan sekitar. Maka dari itu, pestisida seharusnya digunakan secara bijak oleh penggunanya agar tercipta keberlanjutan dan kelestarian alam yang selalu terjaga.

< Jenis Pestisida Kimia >

Jenis pestisida yang biasanya digunakan untuk membasmi hama pada tanaman tersebut adalah pestisida kimia. Pestisida jenis yang satu ini secara lebih lanjut dapat diklasifikan berdasarkan senyawa kimia di dalam pembuatannya.

Beberapa senyawa kimia yang dapat terkandung di dalam pestisida adalah organoklorin, organofosfat, dan karbamat. Pada umumnya, pestisida organoklorin tersebut terbagi kembali menjadi diklorodifeniletana, senyawa kimia siklodiena, dan lain sebagainya. Secara umum, jenis pestisida ini bersifat mengganggu keseimbangan ion kalium dan natrium yang terdapat di jaringan saraf.

Kini, kedua senyawa lain yakni organofosfat dan karbamat telah menggantikan organoklorin. Kedua sneyawa tersebut sama-sama bekerja dengan menghambat enzim asitelkolinesterase sehingga menyebabkan kelumpuhan pada organisme. Kedua pestisida tersebut diklaim cukup ampuh untuk membasmi hama yang berjenis vertebrata.

< Jenis Pestisida Alami >

Selain dapat menggunakan pestisida kimia, biasanya pestisida alami juga seringkali digunakan. Tak hanya harganya yang terjangkau, pestisida alami juga diklaim lebih ramah lingkungan.

> Beberapa bahan alami yang dapat digunakan sebagai pestisida adalah sebagai berikut :

  • Tembakau
  • Bawang Putih
  • Minyak Sayur
  • Garam
  • Lemon
  • Ampas Kopi
  • Cabai

< Semoga Bermanfaat >

---------------------------------------------------------------------

Mapel : Seni budaya.

Kelas : 8 Smp.

Materi : Membasmi oraganisme pengganggu tanaman.

#belajardibrainly #bermanfaat

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh kenziekenzie24288 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke www.yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 19 Jul 22