Asasuddin Syirkuh bersama dengan Sholahuddin Ayyubi pergi berangkat ke mesir untuk menjalankan misi besar yaitu untuk mengalahkan Pasukan Salib.

Penjelasan:

Pada  562 H, ekspedisi dinasti Fatimiyah sekali lagi diperkuat dengan 2.000 tentara. Seperti sebelumnya, Shawar mencari bala bantuan dari Tentara Salib. Syirkuh dan Saladin mampu mengalahkan Syawar dalam ekspedisi militer ketiga (564H/1169M). Pada akhirnya, Tentara Salib dikalahkan dalam pertempuran luar biasa, dan bahkan Shaul dijatuhi hukuman mati. Setelah itu,  Asaduddin menjadi pemimpin. Tak lama kemudian (2 bulan 15 hari) beliau wafat dan digantikan oleh Salahuddinal Ayyubi.

Kita bisa belajar dari perjalanan bersejarah Syirkuh untuk membasmi Syiah Fatimiyah. Pertama, perhatikan kaum Syi'ah. Apa yang Anda lihat seringkali bertentangan dengan isinya. Yang kedua adalah karakteristik Syi'ah. Sepanjang sejarah, telah terjadi pemberontakan dan plot dengan musuh-musuh Islam. Ketiga, sebelum Syi'ah berkuasa, upaya preventif harus dilakukan, baik di bidang pendidikan maupun di bidang lain, untuk mencegah pengaruh mereka menjadi dominan. Sejarah adalah guru terbaik agar kita tidak jatuh ke lubang yang sama

Pelajari lebih lanjut:

Pelajari lebih lanjut materi tentang Asasuddin syirkuh, pada: www.yomemimo.com/tugas/22297096

#BelajarBersamaBrainly