bandingkan kehidupan ekonomi sosial dan budaya antara masa berburu dan

Berikut ini adalah pertanyaan dari alexandriaelpichi pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

bandingkan kehidupan ekonomi sosial dan budaya antara masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana dengan masa bercocok tanam​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

1. Dari segi ekonomi
Manusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat sederhana masih bergantung seperti alam, seperti cara berburu hewan yang sederhana dan mengumpulkan umbi-umbian, buah-buahan, dan dedaunan yang ditemukan dari lingkungan sekitar.
Manusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat lanjut telah membuka lahan untuk bercocok tanam. Tetapi setelah lahan tidak bisa diolah, mereka berpindah mencari lahan yang baru.
Sedangkan manusia purba pada masa bercocok tanam sudah membuka lahan untuk bercocok tanam dan mengembangbiakan hewan ternak. Pada masa ini, manusia purba telah mengenal sistem barter, yaitu tukar-menukar barang dengan kebutuhan lainnya.
2. Dari segi kehidupan sosial
Manusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat sederhana hidupnya tidak menetap. Mereka hidupnya berpindah-pindah (nomaden), mencari tempat yang banyak hewan buruan dan bahan makanan. Mereka hidup berkelompok-kelompok kecil, dengan kelompok laki-laki yang berburu dan kelompok wanita yang mengumpulkan makanan.
Manusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat lanjut telah menetap, tetapi di gua yang letaknya lebih tinggi dan dekat dengan mata air.
Manusia purba pada masa bercocok tanam telah menetap di suatu tempat secara berkelompok dan membentuk perkampungan.
3. Dari segi kehidupan budaya
Manusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat sederhana mampu membuat alat-alat sederhana dari batu atau tulang dan kayu tetapi masih berbentuk kasar. Alat-alat tersebut antara lain:

a. Alat-alat batu inti, terdiri kapak perimbas, kapak penetak, pahat genggam, dan kapak genggam.

b. Alat serpih yang digunakan untuk pisau, peraut, gurdi, mata panah, dan untuk menguliti umbi-umbian.

c. Alat dari tulang dan kayu.
Manusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat lanjut telah melukiskan sesuatu, seperti hewan, tangan, atau bentuk lainnya di dinding gua dan diberi warna hitam, putih, dan merah. Alat-alat atau perkakasnya bentuknya lebih halus, seperti kapak Sumatra dan alat tulang sampung.
Manusia purba pada masa bercocok tanam mahir dalam membuat alat-alat atau perkakas yang sesuai fungsinya, seperti sebagai perhiasan, menggarap pertanian, atau sebagai alat upacara keagamaan.1. Dari segi ekonomiManusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat sederhana masih bergantung seperti alam, seperti cara berburu hewan yang sederhana dan mengumpulkan umbi-umbian, buah-buahan, dan dedaunan yang ditemukan dari lingkungan sekitar.Manusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat lanjut telah membuka lahan untuk bercocok tanam. Tetapi setelah lahan tidak bisa diolah, mereka berpindah mencari lahan yang baru.Sedangkan manusia purba pada masa bercocok tanam sudah membuka lahan untuk bercocok tanam dan mengembangbiakan hewan ternak. Pada masa ini, manusia purba telah mengenal sistem barter, yaitu tukar-menukar barang dengan kebutuhan lainnya.2. Dari segi kehidupan sosialManusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat sederhana hidupnya tidak menetap. Mereka hidupnya berpindah-pindah (nomaden), mencari tempat yang banyak hewan buruan dan bahan makanan. Mereka hidup berkelompok-kelompok kecil, dengan kelompok laki-laki yang berburu dan kelompok wanita yang mengumpulkan makanan.Manusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat lanjut telah menetap, tetapi di gua yang letaknya lebih tinggi dan dekat dengan mata air.Manusia purba pada masa bercocok tanam telah menetap di suatu tempat secara berkelompok dan membentuk perkampungan.3. Dari segi kehidupan budayaManusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat sederhana mampu membuat alat-alat sederhana dari batu atau tulang dan kayu tetapi masih berbentuk kasar. Alat-alat tersebut antara lain:a. Alat-alat batu inti, terdiri kapak perimbas, kapak penetak, pahat genggam, dan kapak genggam.b. Alat serpih yang digunakan untuk pisau, peraut, gurdi, mata panah, dan untuk menguliti umbi-umbian.c. Alat dari tulang dan kayu.Manusia purba pada masa mengumpulkan makanan tingkat lanjut telah melukiskan sesuatu, seperti hewan, tangan, atau bentuk lainnya di dinding gua dan diberi warna hitam, putih, dan merah. Alat-alat atau perkakasnya bentuknya lebih halus, seperti kapak Sumatra dan alat tulang sampung.Manusia purba pada masa bercocok tanam mahir dalam membuat alat-alat atau perkakas yang sesuai fungsinya, seperti sebagai perhiasan, menggarap pertanian, atau sebagai alat upacara keagamaan.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh kiyumihiromi92 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke www.yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 12 Sep 22