sifat-sifat fisik biologi perairan laut​

Berikut ini adalah pertanyaan dari haswan0610 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Sifat-sifat fisik biologi perairan laut​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Air laut terkenal dengan rasanya yang asin. Secara kimiawi, laut terdiri dari air dan garam. Rasa asin hanyalah salah satu dari sifat air laut.

sifat fisik air laut adalah sifat air laut yang dapat diukur dan diteliti tanpa mengubah komposisi atau susunan zat tertentu. Sifat fisik air laut meliputi:

1. Temperatur

Temperatur air laut adalah temperatur di permukaan air laut yang dipengaruhi sinar matahari.

Temperatur atau suhu permukaan laut berubah-ubah. Faktor yang memengaruhi perubahan suhu yakni radiasi matahari, posisi matahari, letak geografis, musim, kondisi awan, proses interaksi air dan udara, penguapan, serta embusan angin.

Laut di daerah tropis memiliki suhu permukaan yang lebih hangat dan stabil. Ini karena sinar matahari lebih kuat di daerah tropis. Semakin ke dalam, suhu air laut semakin berkurang atau semakin dingin. Ini karena sinar matahari makin lama makin sedikit.

2. Warna

Pada dasarnya, air tidak berwarna. Air hanya menyerap cahaya yang kemudian dipantulkannya. Cahaya matahari terdiri dari tujuh warna yakni merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ultraviolet.

Saat sinar matahari menyentuh air laut, cahayanya akan bertumbukan dengan molekul-molekul air. Sebagian cahaya akan diserap oleh molekul air adn sisanya disebarkan ke segala arah.

Cahaya merah diserap dengan cepat, sedangkan biru sangat lambat. Cahaya merah akan terserap pada kedalaman kurang dari 20 meter, setelah itu keberadaannya tersembunyi.

Hanya cahaya biru kehijauan yang dapat merambat ke dalam laut, kemudian disebar dan kembali ke luar tanpa diserap. Ini penyebab air laut tampak berwarna biru.

Warna air laut juga dipengaruhi kekeruhan dan tumbuhan laut. Laut menjadi jernih karena proses fotosintesis tumbuhannya yang tinggi. Selain biru, warna laut juga bisa menjadi kuning, hijau, ungu, merah, dan hitam.

3. Salinitas

Salinitas adalah kadar garam yang terlarut dalam air. Satuan salinitas adalah per mil (‰), yaitu jumlah berat total (gram) material padat yang terkandung dalam 1.000 gram air laut.

Salinitas air laut rata-rata 3,5 persen per kilogram. Baca juga: Jenis Laut Berdasarkan Proses Terjadinya Salinitas dipengaruhi banyaknya air tawar dari sungai yang masuk ke laut. Selain itu, salinitas juga dipengaruhi kecilnya penguapan dan jumlah curah hujan.

4. Tekanan

Semakin dalam laut maka semakin besar pula tekanannya. Manusia hanya mampu menyelam hingga kedalaman tertentu karena tekanan yang sangat besar.

Di dalam laut, gaya gravitasi yang bekerja ke arah bawah akan diimbangi oleh gaya yang bekerja ke arah atas akibat adanya tekanan.

Tekanan yang terjadi di bawah permukaan laut disebut tekanan hidrostatis dan diukur dalam satuan atmosfer (atm). Setiap kedalaman 10 meter, tekanan hidrostatis bertambah 1 atm. Permukaan laut memiliki tekanan 1 atm.

5. Densitas

Densitas atau kepadatan air laut adalah jumlah massa air laut per satuan volume. Nilai densitas air laut pada umumnya antara 1,02-1,07 gram per cm³. Nilai densitas sangat berkaitan dengan temperatur, salinitas, dan tekanan.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh bagawanta dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke www.yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 26 Jul 21