Kebiasaan-kebiasaan masyarakat Mekah sebelum masuknya Islam.

Kondisi masyarakat Mekah sebelum masuknya Islam cenderung menyimpang. Pada masa itu lebih sering disebut jaman Jahiliyah atau jaman kebodohan.

Jawaban Lengkap

1. Kebiasaan beribadah

 Dalam beribadah, masyarakat Mekah masih banyak yang menyembah berhala atau memyembah patung-patung besar.

2. Kebiaasaan Baik

Meskipun memuja selain Allah, Masyarakat Mekah pada umumnya mempunyai banyak sifat-sifat dan kebiasaan baik.

• Murah hati, Masyarakat Arab terbiasa untuk menghormati tamu dengan penyambutan dan makanan yang baik dan mereka biasa menyalakan api di malam hari.
• Pintar dalam berdagang, karena banyak penduduk Mekah yang berprofesi sebagai pedagang.
• Berani dan melindungi kaum yang lemah, berperang tanpa rasa takut, dan untuk mendukung yang tertindas tanpa ragu-ragu
• Termasuk suku yang mengurus Ka'bah serta menjamu orang-orang yang berziarah ke Baitullah.

3. Kebiasaan buruk

Kebiasaan baik yang dimiliki oleh mereka, sayangnya diikuti dengan kebiasaan buruk seperti gemar minum minuman keras, berzina, berjudi, dan yang terparah adalah membunuh anak-anak perempuan dengan cara mengubur hidup-hidup karena dianggap aib dan membawa kesengsaraan.

4. Kebiasaan sosial

Masyarakat Mekah memiliki mata pencaharian sebagai pedagang, petani, dan peternak. Masyarakat Mekah terbagi menjadi 2 yaitu 1) Penduduk kota yang tinggal di pusat perdagangan di kota, mereka sudah menetap dan sebagian besar sudah berpendidikan. 2) Penduduk baduwi, atau penduduk pedalaman yang tinggal secara nomaden (berpindah-pindah) karena tidak memiliki perkampungan tetap.

Pelajari lebih lanjut

1.  materi tentang kebiasaan masyarakat Mekah www.yomemimo.com/tugas/28588572

2. materi tentang gambaran masyarakat Mekah sebelum datangnya Islam www.yomemimo.com/tugas/34741039

3. materi tentang kebiasaan buruk masyarakat Mekah www.yomemimo.com/tugas/33884100

Detail Jawaban

Kelas : X

Mapel : Sejarah Kebudayaan Islam

Bab : 1 Perkembangan Islam Masa Rasulullah saw Periode Makkah

Kode : 10.3.1