1. hitunglah jumlah atomA) cH³COOHB) H²SO⁴C) MgBr²2. tuliskan bunyi dari

Berikut ini adalah pertanyaan dari satriabagus3 pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

1. hitunglah jumlah atomA) cH³COOH
B) H²SO⁴
C) MgBr²

2. tuliskan bunyi dari senyawa di bawah ini!

A) Cl²O7
B) N²O5

( penamaan senyawa non logam + non logam )​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Berikut jumlah atom dari senyawa-senyawa berikut:

  • CH₃COOH
    Atom C = 2 atom.
    Atom H = 4 atom.
    Atom O = 2 atom.
    Jumlah atom dalam senyawa CH₃COOH adalah 8 atom.
  • H₂SO₄
    Atom H = 2 atom.
    Atom S = 1 atom.
    Atom O = 4 atom.
    Jumlah atom dalam senyawa H₂SO₄ adalah 7 atom.
  • MgBr₂
    Atom Mg = 1 atom.
    Atom Br = 2 atom.
    Jumlah atom dalam senyawa MgBr₂ adalah 3 atom.

Berikut rumus molekul senyawa dan namanya menurut sistem IUPAC:

  • Rumus molekul senyawa = Cl₂O₇.
    Nama senyawa Cl₂O₇ adalah diklorin heptoksida.
  • Rumus molekul senyawa = N₂O₅.
    Nama senyawa N₂O₅ adalah dinitrogen pentoksida.

Pembahasan

Atom atau unsur dapat dikatakan sebagai partikel terkecil penyusun suatu materi. Suatu senyawa terbentuk dari beberapa jenis unsur yang berbeda. Jumlah unsur dan jenis unsur yang menyusun senyawa dapat diidentifikasi melalui rumus molekul senyawa tersebut.

Penyelesaian soal pertama

  • CH₃COOH
    Atom C = 2 atom.
    Atom H = 4 atom.
    Atom O = 2 atom.
    Jumlah atom total = atom C + atom H + atom O
    Jumlah atom total = 2 + 4 +2
    Jumlah atom total = 8 atom.
  • H₂SO₄
    Atom H = 2 atom.
    Atom S = 1 atom.
    Atom O = 4 atom.
    Jumlah atom total = atom H + atom S + atom O
    Jumlah atom total = 2 + 1 +4
    Jumlah atom total = 7 atom.
  • MgBr₂
    Atom Mg = 1 atom.
    Atom Br = 2 atom.
    Jumlah atom total = atom Mg + atom Br
    Jumlah atom total = 1 + 2
    Jumlah atom total = 3 atom.

Penamaan suatu senyawa dapat digunakan sistem IUPAC atau Stock dan sistem lama. Untuk penyelesaian pada soal akan digunakan sistem IUPAC. Berikut beberapa aturan untuk penamaan senyawa yang terbentuk dari unsur nonlogam dengan nonlogam (senyawa biner):

  • Nama unsur nonlogam pertama ditulis dengan ditambah awalan tertentu sesuai jumlah unsur nonlogam pertama, kecuali mono.
  • Nama unsur nonlogam kedua ditulis setelah nama unsur nonlogam pertama. Nama unsur nonlogam kedua ditambah awalan tertentu, termasuk mono- jiakalau jumlah atom kedua hanya berjumlah satu.
  • Nama unsur nonlogam kedua ditambah akhiran -ida.
  • Awalan yang dimaksud pada aturan pertama dan kedua:
    Mono- untuk jumlah atom = 1.
    Di- untuk jumlah atom sama= 2.
    Tri- untuk jumlah atom = 3.
    Tetra- untuk jumlah atom = 4.
    Penta- untuk jumlah atom = 5.
    Heksa- untuk jumlah atoatomatom = 6.
    Hepta- untuk jumlah atom = 7.

Penyelesaian soal kedua

  • Cl₂O₇.
    Atom Cl termasuk unsur nonlogam golongan VIIA, sedangkan atom O adalah unsur nonlogam golongan VIA. Jumlah atom Cl ada 2 dan atom O ada 7. Maka untuk awalan Cl (klorin) adalah di- dan awalan O (oksigen) adalah hepta. Jadi nama senyawa dari Cl₂O₇ adalah diklorin heptoksida.
  • N₂O₅.
    Atom N adalah unsur nonlogam dari golongan VA dan O adalah unsur nonlogam golongan VIA. Jumlah atom N ada 2 dan jumlah atom O ada 5. Maka awalan nama nitrogen (N) adalah di dan awal nama oksigen (O) adalah penta. Jadi nama senyawa N₂O₅ adalah dinitrogen pentoksida.

Pelajari lebih lanjut

______________

Detail jawaban

Kelas    : X
Mapel  : Kimia
Bab      : 5 - Tata Nama dan Persamaan Reaksi
Kode    : 10.7.5

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh RoyAlChemi dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke www.yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 13 Dec 22