NH3 , termasuk asam atau basa ? kuat atau lemah

Berikut ini adalah pertanyaan dari Tavia99 pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

NH3 , termasuk asam atau basa ? kuat atau lemah ?

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

NH₃ merupakan larutan basa lemah.

Pembahasan

\boxed{\boxed{\bold{Larutan~Asam~Basa}}}

\mathbf{Menurut~Arrhenius }

Menurut Arrhenius pada tahun 1884 mendefinisikan bahwa  

Asam adalah senyawa yang dalam air melepas ion H⁺

Contoh reaksi ionisasi dalam air :  

HCl (aq) ---> H⁺ (aq) + Cl⁻ (aq)  

H₂SO₄ (aq) ---> 2H⁺ (aq) + SO₄²⁻ (aq)  

Jumlah ion H⁺ yang dapat dihasilkan oleh senyawa asam disebut valensi asam.  

Berdasarkan jumlah ion H⁺ yang dilepaskan, senyawa asam dapat digolongan menjadi beberapa jenis yaitu :  

1. Asam monoprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan satu ion H⁺ dalam larutan.  

Contoh : HCl, HF, HBr, HCN, HNO₃

2. Asam diprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan dua ion H⁺ dalam larutan  

Contoh : H₂S, H₂SO₄, H₂C₂O₄

3. Asam triprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan tiga ion H⁺ dalam larutan  

Contoh : H₃PO₄  

Basa adalah senyawa yang dalan air melepas ion OH⁻  

Contoh reaksi ionisasi dalam air :  

NaOH(aq) --> Na⁺ (aq) + OH⁻ (aq)  

KOH (aq) ---> K⁺ (aq) + OH⁻ (aq)  

Jumlah ion OH⁻ yang dapat dihasilkan oleh senyawa asam disebut valensi basa.  

Berdasarkan jumlah ion OH⁻ yang dilepaskan, senyawa basa dapat digolongan menjadi beberapa jenis yaitu :  

1. Basa monoprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan satu ion OH⁻ dalam larutan.  

Contoh : NaOH, LiOH, KOH, NH₄OH  

2. Basa diprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan dua ion OH⁻ dalam larutan  

Contoh : Ba(OH)₂, Ca(OH)₂

3. Basa triprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan tiga ion OH⁻ dalam larutan  

Contoh : Al(OH)₃

\mathbf{Menurut~Bronstead~Lowry }

Pada tahun 1923, Ilmuan yang bernama J. N. Bronsted dan T. M Lowry menyatakan bahwa  

Asam = donor (pemberi) proton (ion H⁺)  

Basa = akseptor (penerima) proton (ion H⁺)  

Contoh :

HCl (aq) + H₂O (l) ⇄ Cl⁻ (aq) + H₂O⁺ (l)  

Pasangan Asam Basa Konjugasi  

Basa konjugasi adalah asam yang telah memberikan proton  

Asam konjugasi adalah basa yang telah menerima proton  

Asam ⇄ basa akonjugasi + H⁺

Basa + H⁺ ⇄ Asam konjugasi  

ciri : Selisih 1 H⁺  

contoh : H₂O dgn H₃O ; HCO₃⁻ dgn H₂CO₃  

Asam Konjugasi : H⁺ lebih banyak  

contoh : H₂O --> asam konjugasinya : H₃O⁺

Basa Konjugasi : H⁺ lebih sedikit  

contoh : H₂SO₄ ---> basa konjugasinya : HSO₄⁻  

\mathbf{Menurut~Lewis }

Tahun 1923, G. N. Lewis menyatakan  

Asam : senyawa yang dapat menerima pasangan elektron (akseptor)  

Basa : senyawa yang dapat memberi pasangan elektron (donor)  

\mathbf{Sifat~Asam }

Mempunyai pH < 7  

Mempunyai rasa asam (masam)  

Korosif (dapat merusak logam)  

Dapat memerahkan kertas lakmus biru, sedangkan lakmus merah tetap merah  

Dapat menetralkan larutan basa  

Bereaksi dengan basa menghasilkan senyawa garam dan air  

Contoh Larutan Asam :  

HNO₃ = Asam Nitrat  

H₃BO₃ = Asam Borat  

H₂CO₃ = Asam Karbonat  

H₂SO₄ = Asam Sulfat  

H₂S = Asam Sulfida  

H₃PO₄ = Asam Fosfat

CH₃COOH = asam asetat

HCOOH = asam format

HCN = asam sianida

H₂SO₃ = asma sulfit

\mathbf{Sifat~Basa }

Mempunyai pH > 7  

Mempunyai rasa pahit, licin  

Bersifat kaustik (merusak kulit)  

Dapat membirukan lakmus merah, sedangkan lakmus biru tetap biru  

Dapat menetralkan larutan asam  

Bereaksi dengan asam menghasilkan senyawa garam dan air  

Contoh Larutan Basa :  

NaOH = natrium hidroksida  

KOH = kalium hidroksida  

Ba(OH)₂ = barium hidroksida  

Ca(OH)₂ = kalsium hidroksida  

NH₄OH = amonium hidroksida

Al(OH)₃ = aluminum hidroksida

Fe(OH)₂ = besi (II) hidroksida

Zn(OH)₂ = seng / zink hidroksida

Mg(OH)₂ = magnesium hidroksida


\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}

Jika larutan NH₃ dilearutkan dalma pelarutnya (air) maka reaksi yang terjadi adalah

NH₃ (aq) + H₂O (l) ⇄ NH₄⁺ (aq) + OH⁻(aq)


J. N. Bronsted dan T. M Lowry menyatakan bahwa  

Asam = donor (pemberi) proton (ion H⁺)  

Basa = akseptor (penerima) proton (ion H⁺)  

maka

NH₃ (aq) + H₂O (l) ⇄ NH₄⁺ (aq) + OH⁻(aq)

basa 1        asam 2    asam 1        basa 2


\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}

Larutan NH₃ merupakan larutan basa, karena terionisasi sebagian dalam pelarutnya maka dapat disimpulkan larutan NH₃ adalah larutan basa lemah.


\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }

----------------------------------------------

\mathbf{Detil~Jawaban }

Mapel : Kimia

Bab : Larutan asam basa dan pH

Kelas : XI

Semester : 2

Kode : 11.7.5

Kata kunci :  asam, basa, asam lemah, basa kuat, asam kuat, basa lemah, lewis, arrhenius, bronsted lowry

NH₃ merupakan larutan basa lemah.Pembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Larutan~Asam~Basa}}}[/tex] [tex]\mathbf{Menurut~Arrhenius }[/tex]
Menurut Arrhenius pada tahun 1884 mendefinisikan bahwa  Asam adalah senyawa yang dalam air melepas ion H⁺
Contoh reaksi ionisasi dalam air :  HCl (aq) ---> H⁺ (aq) + Cl⁻ (aq)  H₂SO₄ (aq) ---> 2H⁺ (aq) + SO₄²⁻ (aq)  Jumlah ion H⁺ yang dapat dihasilkan oleh senyawa asam disebut valensi asam.  Berdasarkan jumlah ion H⁺ yang dilepaskan, senyawa asam dapat digolongan menjadi beberapa jenis yaitu :  1. Asam monoprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan satu ion H⁺ dalam larutan.  Contoh : HCl, HF, HBr, HCN, HNO₃
2. Asam diprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan dua ion H⁺ dalam larutan  Contoh : H₂S, H₂SO₄, H₂C₂O₄
3. Asam triprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan tiga ion H⁺ dalam larutan  Contoh : H₃PO₄  
Basa adalah senyawa yang dalan air melepas ion OH⁻  Contoh reaksi ionisasi dalam air :  NaOH(aq) --> Na⁺ (aq) + OH⁻ (aq)  KOH (aq) ---> K⁺ (aq) + OH⁻ (aq)  Jumlah ion OH⁻ yang dapat dihasilkan oleh senyawa asam disebut valensi basa.  Berdasarkan jumlah ion OH⁻ yang dilepaskan, senyawa basa dapat digolongan menjadi beberapa jenis yaitu :  1. Basa monoprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan satu ion OH⁻ dalam larutan.  Contoh : NaOH, LiOH, KOH, NH₄OH  2. Basa diprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan dua ion OH⁻ dalam larutan  Contoh : Ba(OH)₂, Ca(OH)₂
3. Basa triprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan tiga ion OH⁻ dalam larutan  Contoh : Al(OH)₃
[tex]\mathbf{Menurut~Bronstead~Lowry }[/tex]
Pada tahun 1923, Ilmuan yang bernama J. N. Bronsted dan T. M Lowry menyatakan bahwa  Asam = donor (pemberi) proton (ion H⁺)  Basa = akseptor (penerima) proton (ion H⁺)  Contoh :
HCl (aq) + H₂O (l) ⇄ Cl⁻ (aq) + H₂O⁺ (l)  
Pasangan Asam Basa Konjugasi  Basa konjugasi adalah asam yang telah memberikan proton  Asam konjugasi adalah basa yang telah menerima proton  
Asam ⇄ basa akonjugasi + H⁺
Basa + H⁺ ⇄ Asam konjugasi  ciri : Selisih 1 H⁺  contoh : H₂O dgn H₃O ; HCO₃⁻ dgn H₂CO₃  
Asam Konjugasi : H⁺ lebih banyak  contoh : H₂O --> asam konjugasinya : H₃O⁺
Basa Konjugasi : H⁺ lebih sedikit  contoh : H₂SO₄ ---> basa konjugasinya : HSO₄⁻  
[tex]\mathbf{Menurut~Lewis }[/tex]
Tahun 1923, G. N. Lewis menyatakan  Asam : senyawa yang dapat menerima pasangan elektron (akseptor)  Basa : senyawa yang dapat memberi pasangan elektron (donor)  
[tex]\mathbf{Sifat~Asam }[/tex]
Mempunyai pH < 7  Mempunyai rasa asam (masam)  Korosif (dapat merusak logam)  Dapat memerahkan kertas lakmus biru, sedangkan lakmus merah tetap merah  Dapat menetralkan larutan basa  Bereaksi dengan basa menghasilkan senyawa garam dan air  Contoh Larutan Asam :  HNO₃ = Asam Nitrat  H₃BO₃ = Asam Borat  H₂CO₃ = Asam Karbonat  H₂SO₄ = Asam Sulfat  H₂S = Asam Sulfida  H₃PO₄ = Asam Fosfat
CH₃COOH = asam asetat
HCOOH = asam format
HCN = asam sianida
H₂SO₃ = asma sulfit
[tex]\mathbf{Sifat~Basa }[/tex]
Mempunyai pH > 7  Mempunyai rasa pahit, licin  Bersifat kaustik (merusak kulit)  Dapat membirukan lakmus merah, sedangkan lakmus biru tetap biru  Dapat menetralkan larutan asam  Bereaksi dengan asam menghasilkan senyawa garam dan air  Contoh Larutan Basa :  NaOH = natrium hidroksida  KOH = kalium hidroksida  Ba(OH)₂ = barium hidroksida  Ca(OH)₂ = kalsium hidroksida  NH₄OH = amonium hidroksida
Al(OH)₃ = aluminum hidroksida
Fe(OH)₂ = besi (II) hidroksida
Zn(OH)₂ = seng / zink hidroksida
Mg(OH)₂ = magnesium hidroksida
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex]
Jika larutan NH₃ dilearutkan dalma pelarutnya (air) maka reaksi yang terjadi adalahNH₃ (aq) + H₂O (l) ⇄ NH₄⁺ (aq) + OH⁻(aq)J. N. Bronsted dan T. M Lowry menyatakan bahwa  Asam = donor (pemberi) proton (ion H⁺)  Basa = akseptor (penerima) proton (ion H⁺)  makaNH₃ (aq) + H₂O (l) ⇄ NH₄⁺ (aq) + OH⁻(aq)basa 1        asam 2    asam 1        basa 2[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex]
Larutan NH₃ merupakan larutan basa, karena terionisasi sebagian dalam pelarutnya maka dapat disimpulkan larutan NH₃ adalah larutan basa lemah.[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]
Reaksi ionisasi basa https://brainly.co.id/tugas/10633311, https://brainly.co.id/tugas/4849654
Asam basa bronsted lowry https://brainly.co.id/tugas/20903906, https://brainly.co.id/tugas/13919698, https://brainly.co.id/tugas/9577235, https://brainly.co.id/tugas/5177953
Pasangan asam basa konjugasi https://brainly.co.id/tugas/5033956#, https://brainly.co.id/tugas/15337372, https://brainly.co.id/tugas/9156669
Asam Basa Lewis https://brainly.co.id/tugas/20843800, https://brainly.co.id/tugas/13890053, https://brainly.co.id/tugas/9193072
----------------------------------------------
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]
Mapel : Kimia
Bab : Larutan asam basa dan pHKelas : XISemester : 2
Kode : 11.7.5
Kata kunci :  asam, basa, asam lemah, basa kuat, asam kuat, basa lemah, lewis, arrhenius, bronsted lowryNH₃ merupakan larutan basa lemah.Pembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Larutan~Asam~Basa}}}[/tex] [tex]\mathbf{Menurut~Arrhenius }[/tex]
Menurut Arrhenius pada tahun 1884 mendefinisikan bahwa  Asam adalah senyawa yang dalam air melepas ion H⁺
Contoh reaksi ionisasi dalam air :  HCl (aq) ---> H⁺ (aq) + Cl⁻ (aq)  H₂SO₄ (aq) ---> 2H⁺ (aq) + SO₄²⁻ (aq)  Jumlah ion H⁺ yang dapat dihasilkan oleh senyawa asam disebut valensi asam.  Berdasarkan jumlah ion H⁺ yang dilepaskan, senyawa asam dapat digolongan menjadi beberapa jenis yaitu :  1. Asam monoprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan satu ion H⁺ dalam larutan.  Contoh : HCl, HF, HBr, HCN, HNO₃
2. Asam diprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan dua ion H⁺ dalam larutan  Contoh : H₂S, H₂SO₄, H₂C₂O₄
3. Asam triprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan tiga ion H⁺ dalam larutan  Contoh : H₃PO₄  
Basa adalah senyawa yang dalan air melepas ion OH⁻  Contoh reaksi ionisasi dalam air :  NaOH(aq) --> Na⁺ (aq) + OH⁻ (aq)  KOH (aq) ---> K⁺ (aq) + OH⁻ (aq)  Jumlah ion OH⁻ yang dapat dihasilkan oleh senyawa asam disebut valensi basa.  Berdasarkan jumlah ion OH⁻ yang dilepaskan, senyawa basa dapat digolongan menjadi beberapa jenis yaitu :  1. Basa monoprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan satu ion OH⁻ dalam larutan.  Contoh : NaOH, LiOH, KOH, NH₄OH  2. Basa diprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan dua ion OH⁻ dalam larutan  Contoh : Ba(OH)₂, Ca(OH)₂
3. Basa triprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan tiga ion OH⁻ dalam larutan  Contoh : Al(OH)₃
[tex]\mathbf{Menurut~Bronstead~Lowry }[/tex]
Pada tahun 1923, Ilmuan yang bernama J. N. Bronsted dan T. M Lowry menyatakan bahwa  Asam = donor (pemberi) proton (ion H⁺)  Basa = akseptor (penerima) proton (ion H⁺)  Contoh :
HCl (aq) + H₂O (l) ⇄ Cl⁻ (aq) + H₂O⁺ (l)  
Pasangan Asam Basa Konjugasi  Basa konjugasi adalah asam yang telah memberikan proton  Asam konjugasi adalah basa yang telah menerima proton  
Asam ⇄ basa akonjugasi + H⁺
Basa + H⁺ ⇄ Asam konjugasi  ciri : Selisih 1 H⁺  contoh : H₂O dgn H₃O ; HCO₃⁻ dgn H₂CO₃  
Asam Konjugasi : H⁺ lebih banyak  contoh : H₂O --> asam konjugasinya : H₃O⁺
Basa Konjugasi : H⁺ lebih sedikit  contoh : H₂SO₄ ---> basa konjugasinya : HSO₄⁻  
[tex]\mathbf{Menurut~Lewis }[/tex]
Tahun 1923, G. N. Lewis menyatakan  Asam : senyawa yang dapat menerima pasangan elektron (akseptor)  Basa : senyawa yang dapat memberi pasangan elektron (donor)  
[tex]\mathbf{Sifat~Asam }[/tex]
Mempunyai pH < 7  Mempunyai rasa asam (masam)  Korosif (dapat merusak logam)  Dapat memerahkan kertas lakmus biru, sedangkan lakmus merah tetap merah  Dapat menetralkan larutan basa  Bereaksi dengan basa menghasilkan senyawa garam dan air  Contoh Larutan Asam :  HNO₃ = Asam Nitrat  H₃BO₃ = Asam Borat  H₂CO₃ = Asam Karbonat  H₂SO₄ = Asam Sulfat  H₂S = Asam Sulfida  H₃PO₄ = Asam Fosfat
CH₃COOH = asam asetat
HCOOH = asam format
HCN = asam sianida
H₂SO₃ = asma sulfit
[tex]\mathbf{Sifat~Basa }[/tex]
Mempunyai pH > 7  Mempunyai rasa pahit, licin  Bersifat kaustik (merusak kulit)  Dapat membirukan lakmus merah, sedangkan lakmus biru tetap biru  Dapat menetralkan larutan asam  Bereaksi dengan asam menghasilkan senyawa garam dan air  Contoh Larutan Basa :  NaOH = natrium hidroksida  KOH = kalium hidroksida  Ba(OH)₂ = barium hidroksida  Ca(OH)₂ = kalsium hidroksida  NH₄OH = amonium hidroksida
Al(OH)₃ = aluminum hidroksida
Fe(OH)₂ = besi (II) hidroksida
Zn(OH)₂ = seng / zink hidroksida
Mg(OH)₂ = magnesium hidroksida
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex]
Jika larutan NH₃ dilearutkan dalma pelarutnya (air) maka reaksi yang terjadi adalahNH₃ (aq) + H₂O (l) ⇄ NH₄⁺ (aq) + OH⁻(aq)J. N. Bronsted dan T. M Lowry menyatakan bahwa  Asam = donor (pemberi) proton (ion H⁺)  Basa = akseptor (penerima) proton (ion H⁺)  makaNH₃ (aq) + H₂O (l) ⇄ NH₄⁺ (aq) + OH⁻(aq)basa 1        asam 2    asam 1        basa 2[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex]
Larutan NH₃ merupakan larutan basa, karena terionisasi sebagian dalam pelarutnya maka dapat disimpulkan larutan NH₃ adalah larutan basa lemah.[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]
Reaksi ionisasi basa https://brainly.co.id/tugas/10633311, https://brainly.co.id/tugas/4849654
Asam basa bronsted lowry https://brainly.co.id/tugas/20903906, https://brainly.co.id/tugas/13919698, https://brainly.co.id/tugas/9577235, https://brainly.co.id/tugas/5177953
Pasangan asam basa konjugasi https://brainly.co.id/tugas/5033956#, https://brainly.co.id/tugas/15337372, https://brainly.co.id/tugas/9156669
Asam Basa Lewis https://brainly.co.id/tugas/20843800, https://brainly.co.id/tugas/13890053, https://brainly.co.id/tugas/9193072
----------------------------------------------
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]
Mapel : Kimia
Bab : Larutan asam basa dan pHKelas : XISemester : 2
Kode : 11.7.5
Kata kunci :  asam, basa, asam lemah, basa kuat, asam kuat, basa lemah, lewis, arrhenius, bronsted lowryNH₃ merupakan larutan basa lemah.Pembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Larutan~Asam~Basa}}}[/tex] [tex]\mathbf{Menurut~Arrhenius }[/tex]
Menurut Arrhenius pada tahun 1884 mendefinisikan bahwa  Asam adalah senyawa yang dalam air melepas ion H⁺
Contoh reaksi ionisasi dalam air :  HCl (aq) ---> H⁺ (aq) + Cl⁻ (aq)  H₂SO₄ (aq) ---> 2H⁺ (aq) + SO₄²⁻ (aq)  Jumlah ion H⁺ yang dapat dihasilkan oleh senyawa asam disebut valensi asam.  Berdasarkan jumlah ion H⁺ yang dilepaskan, senyawa asam dapat digolongan menjadi beberapa jenis yaitu :  1. Asam monoprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan satu ion H⁺ dalam larutan.  Contoh : HCl, HF, HBr, HCN, HNO₃
2. Asam diprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan dua ion H⁺ dalam larutan  Contoh : H₂S, H₂SO₄, H₂C₂O₄
3. Asam triprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan tiga ion H⁺ dalam larutan  Contoh : H₃PO₄  
Basa adalah senyawa yang dalan air melepas ion OH⁻  Contoh reaksi ionisasi dalam air :  NaOH(aq) --> Na⁺ (aq) + OH⁻ (aq)  KOH (aq) ---> K⁺ (aq) + OH⁻ (aq)  Jumlah ion OH⁻ yang dapat dihasilkan oleh senyawa asam disebut valensi basa.  Berdasarkan jumlah ion OH⁻ yang dilepaskan, senyawa basa dapat digolongan menjadi beberapa jenis yaitu :  1. Basa monoprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan satu ion OH⁻ dalam larutan.  Contoh : NaOH, LiOH, KOH, NH₄OH  2. Basa diprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan dua ion OH⁻ dalam larutan  Contoh : Ba(OH)₂, Ca(OH)₂
3. Basa triprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan tiga ion OH⁻ dalam larutan  Contoh : Al(OH)₃
[tex]\mathbf{Menurut~Bronstead~Lowry }[/tex]
Pada tahun 1923, Ilmuan yang bernama J. N. Bronsted dan T. M Lowry menyatakan bahwa  Asam = donor (pemberi) proton (ion H⁺)  Basa = akseptor (penerima) proton (ion H⁺)  Contoh :
HCl (aq) + H₂O (l) ⇄ Cl⁻ (aq) + H₂O⁺ (l)  
Pasangan Asam Basa Konjugasi  Basa konjugasi adalah asam yang telah memberikan proton  Asam konjugasi adalah basa yang telah menerima proton  
Asam ⇄ basa akonjugasi + H⁺
Basa + H⁺ ⇄ Asam konjugasi  ciri : Selisih 1 H⁺  contoh : H₂O dgn H₃O ; HCO₃⁻ dgn H₂CO₃  
Asam Konjugasi : H⁺ lebih banyak  contoh : H₂O --> asam konjugasinya : H₃O⁺
Basa Konjugasi : H⁺ lebih sedikit  contoh : H₂SO₄ ---> basa konjugasinya : HSO₄⁻  
[tex]\mathbf{Menurut~Lewis }[/tex]
Tahun 1923, G. N. Lewis menyatakan  Asam : senyawa yang dapat menerima pasangan elektron (akseptor)  Basa : senyawa yang dapat memberi pasangan elektron (donor)  
[tex]\mathbf{Sifat~Asam }[/tex]
Mempunyai pH < 7  Mempunyai rasa asam (masam)  Korosif (dapat merusak logam)  Dapat memerahkan kertas lakmus biru, sedangkan lakmus merah tetap merah  Dapat menetralkan larutan basa  Bereaksi dengan basa menghasilkan senyawa garam dan air  Contoh Larutan Asam :  HNO₃ = Asam Nitrat  H₃BO₃ = Asam Borat  H₂CO₃ = Asam Karbonat  H₂SO₄ = Asam Sulfat  H₂S = Asam Sulfida  H₃PO₄ = Asam Fosfat
CH₃COOH = asam asetat
HCOOH = asam format
HCN = asam sianida
H₂SO₃ = asma sulfit
[tex]\mathbf{Sifat~Basa }[/tex]
Mempunyai pH > 7  Mempunyai rasa pahit, licin  Bersifat kaustik (merusak kulit)  Dapat membirukan lakmus merah, sedangkan lakmus biru tetap biru  Dapat menetralkan larutan asam  Bereaksi dengan asam menghasilkan senyawa garam dan air  Contoh Larutan Basa :  NaOH = natrium hidroksida  KOH = kalium hidroksida  Ba(OH)₂ = barium hidroksida  Ca(OH)₂ = kalsium hidroksida  NH₄OH = amonium hidroksida
Al(OH)₃ = aluminum hidroksida
Fe(OH)₂ = besi (II) hidroksida
Zn(OH)₂ = seng / zink hidroksida
Mg(OH)₂ = magnesium hidroksida
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex]
Jika larutan NH₃ dilearutkan dalma pelarutnya (air) maka reaksi yang terjadi adalahNH₃ (aq) + H₂O (l) ⇄ NH₄⁺ (aq) + OH⁻(aq)J. N. Bronsted dan T. M Lowry menyatakan bahwa  Asam = donor (pemberi) proton (ion H⁺)  Basa = akseptor (penerima) proton (ion H⁺)  makaNH₃ (aq) + H₂O (l) ⇄ NH₄⁺ (aq) + OH⁻(aq)basa 1        asam 2    asam 1        basa 2[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex]
Larutan NH₃ merupakan larutan basa, karena terionisasi sebagian dalam pelarutnya maka dapat disimpulkan larutan NH₃ adalah larutan basa lemah.[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]
Reaksi ionisasi basa https://brainly.co.id/tugas/10633311, https://brainly.co.id/tugas/4849654
Asam basa bronsted lowry https://brainly.co.id/tugas/20903906, https://brainly.co.id/tugas/13919698, https://brainly.co.id/tugas/9577235, https://brainly.co.id/tugas/5177953
Pasangan asam basa konjugasi https://brainly.co.id/tugas/5033956#, https://brainly.co.id/tugas/15337372, https://brainly.co.id/tugas/9156669
Asam Basa Lewis https://brainly.co.id/tugas/20843800, https://brainly.co.id/tugas/13890053, https://brainly.co.id/tugas/9193072
----------------------------------------------
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]
Mapel : Kimia
Bab : Larutan asam basa dan pHKelas : XISemester : 2
Kode : 11.7.5
Kata kunci :  asam, basa, asam lemah, basa kuat, asam kuat, basa lemah, lewis, arrhenius, bronsted lowryNH₃ merupakan larutan basa lemah.Pembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Larutan~Asam~Basa}}}[/tex] [tex]\mathbf{Menurut~Arrhenius }[/tex]
Menurut Arrhenius pada tahun 1884 mendefinisikan bahwa  Asam adalah senyawa yang dalam air melepas ion H⁺
Contoh reaksi ionisasi dalam air :  HCl (aq) ---> H⁺ (aq) + Cl⁻ (aq)  H₂SO₄ (aq) ---> 2H⁺ (aq) + SO₄²⁻ (aq)  Jumlah ion H⁺ yang dapat dihasilkan oleh senyawa asam disebut valensi asam.  Berdasarkan jumlah ion H⁺ yang dilepaskan, senyawa asam dapat digolongan menjadi beberapa jenis yaitu :  1. Asam monoprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan satu ion H⁺ dalam larutan.  Contoh : HCl, HF, HBr, HCN, HNO₃
2. Asam diprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan dua ion H⁺ dalam larutan  Contoh : H₂S, H₂SO₄, H₂C₂O₄
3. Asam triprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan tiga ion H⁺ dalam larutan  Contoh : H₃PO₄  
Basa adalah senyawa yang dalan air melepas ion OH⁻  Contoh reaksi ionisasi dalam air :  NaOH(aq) --> Na⁺ (aq) + OH⁻ (aq)  KOH (aq) ---> K⁺ (aq) + OH⁻ (aq)  Jumlah ion OH⁻ yang dapat dihasilkan oleh senyawa asam disebut valensi basa.  Berdasarkan jumlah ion OH⁻ yang dilepaskan, senyawa basa dapat digolongan menjadi beberapa jenis yaitu :  1. Basa monoprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan satu ion OH⁻ dalam larutan.  Contoh : NaOH, LiOH, KOH, NH₄OH  2. Basa diprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan dua ion OH⁻ dalam larutan  Contoh : Ba(OH)₂, Ca(OH)₂
3. Basa triprotik yaitu senyawa asam yang melepaskan tiga ion OH⁻ dalam larutan  Contoh : Al(OH)₃
[tex]\mathbf{Menurut~Bronstead~Lowry }[/tex]
Pada tahun 1923, Ilmuan yang bernama J. N. Bronsted dan T. M Lowry menyatakan bahwa  Asam = donor (pemberi) proton (ion H⁺)  Basa = akseptor (penerima) proton (ion H⁺)  Contoh :
HCl (aq) + H₂O (l) ⇄ Cl⁻ (aq) + H₂O⁺ (l)  
Pasangan Asam Basa Konjugasi  Basa konjugasi adalah asam yang telah memberikan proton  Asam konjugasi adalah basa yang telah menerima proton  
Asam ⇄ basa akonjugasi + H⁺
Basa + H⁺ ⇄ Asam konjugasi  ciri : Selisih 1 H⁺  contoh : H₂O dgn H₃O ; HCO₃⁻ dgn H₂CO₃  
Asam Konjugasi : H⁺ lebih banyak  contoh : H₂O --> asam konjugasinya : H₃O⁺
Basa Konjugasi : H⁺ lebih sedikit  contoh : H₂SO₄ ---> basa konjugasinya : HSO₄⁻  
[tex]\mathbf{Menurut~Lewis }[/tex]
Tahun 1923, G. N. Lewis menyatakan  Asam : senyawa yang dapat menerima pasangan elektron (akseptor)  Basa : senyawa yang dapat memberi pasangan elektron (donor)  
[tex]\mathbf{Sifat~Asam }[/tex]
Mempunyai pH < 7  Mempunyai rasa asam (masam)  Korosif (dapat merusak logam)  Dapat memerahkan kertas lakmus biru, sedangkan lakmus merah tetap merah  Dapat menetralkan larutan basa  Bereaksi dengan basa menghasilkan senyawa garam dan air  Contoh Larutan Asam :  HNO₃ = Asam Nitrat  H₃BO₃ = Asam Borat  H₂CO₃ = Asam Karbonat  H₂SO₄ = Asam Sulfat  H₂S = Asam Sulfida  H₃PO₄ = Asam Fosfat
CH₃COOH = asam asetat
HCOOH = asam format
HCN = asam sianida
H₂SO₃ = asma sulfit
[tex]\mathbf{Sifat~Basa }[/tex]
Mempunyai pH > 7  Mempunyai rasa pahit, licin  Bersifat kaustik (merusak kulit)  Dapat membirukan lakmus merah, sedangkan lakmus biru tetap biru  Dapat menetralkan larutan asam  Bereaksi dengan asam menghasilkan senyawa garam dan air  Contoh Larutan Basa :  NaOH = natrium hidroksida  KOH = kalium hidroksida  Ba(OH)₂ = barium hidroksida  Ca(OH)₂ = kalsium hidroksida  NH₄OH = amonium hidroksida
Al(OH)₃ = aluminum hidroksida
Fe(OH)₂ = besi (II) hidroksida
Zn(OH)₂ = seng / zink hidroksida
Mg(OH)₂ = magnesium hidroksida
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex]
Jika larutan NH₃ dilearutkan dalma pelarutnya (air) maka reaksi yang terjadi adalahNH₃ (aq) + H₂O (l) ⇄ NH₄⁺ (aq) + OH⁻(aq)J. N. Bronsted dan T. M Lowry menyatakan bahwa  Asam = donor (pemberi) proton (ion H⁺)  Basa = akseptor (penerima) proton (ion H⁺)  makaNH₃ (aq) + H₂O (l) ⇄ NH₄⁺ (aq) + OH⁻(aq)basa 1        asam 2    asam 1        basa 2[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex]
Larutan NH₃ merupakan larutan basa, karena terionisasi sebagian dalam pelarutnya maka dapat disimpulkan larutan NH₃ adalah larutan basa lemah.[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]
Reaksi ionisasi basa https://brainly.co.id/tugas/10633311, https://brainly.co.id/tugas/4849654
Asam basa bronsted lowry https://brainly.co.id/tugas/20903906, https://brainly.co.id/tugas/13919698, https://brainly.co.id/tugas/9577235, https://brainly.co.id/tugas/5177953
Pasangan asam basa konjugasi https://brainly.co.id/tugas/5033956#, https://brainly.co.id/tugas/15337372, https://brainly.co.id/tugas/9156669
Asam Basa Lewis https://brainly.co.id/tugas/20843800, https://brainly.co.id/tugas/13890053, https://brainly.co.id/tugas/9193072
----------------------------------------------
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]
Mapel : Kimia
Bab : Larutan asam basa dan pHKelas : XISemester : 2
Kode : 11.7.5
Kata kunci :  asam, basa, asam lemah, basa kuat, asam kuat, basa lemah, lewis, arrhenius, bronsted lowry

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ionkovalen dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke www.yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 06 Jun 17