Tentukan bilangan oksidasi senyawa O dalam H2O2!​

Berikut ini adalah pertanyaan dari fahmiridhos065 pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Tentukan bilangan oksidasi senyawa O dalam H2O2!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Dalam reaktan hidrogen peroksida (H2O2), oksigen (O) memiliki bilangan oksidasi -1.

Penjelasan:

SEMOGA BERMANFAAT;)

Jawaban:dalam reakton hidrogen peroksida (H202), oksigen (0) memiliki bilangan oksidasi-1Penjelasan:Bilanga oksidasi H_{2}O_{2}H 2 O 2 adalah 0. Bilangan oksidasi O ( oksigen) dalam H_{2}O_{2}H 2 O 2 adalah -1. H_{2}O_{2}H 2 O 2 adalah senyawa contoh senyawa peroksida.Pembahasan∴ Bilangan oksidasi O dalam H_{2}O_{2}H 2 O 2 adalah -1 sesuai aturan biloks no 9Pembuktian biloks O adalah -1∴ Biloks O pada H_{2}O_{2}H 2 O 2 adalah -1.Diperoleh dari subtitusi biloks yang sudah diketahui pada H_{2}O_{2}H 2 O 2 untuk memperoleh biloks O∵Biloks total H_{2}O_{2}H 2 O 2 adalah 0 ( aturan biloks 2) dan Biloks H adalah +1 (aturan biloks ke 8) Biloks H_{2}O_{2}H 2 O 2 = 0 (jumlah atom H x biloks atom H) + (jumlah atom O x biloks atom O) = 0 (2 x biloks O) + ( 2 x (+1)) = 0 2 Biloks O + 2 = 0 2 Biloks O = 2- 0 Biloks O = \frac{-2}{2} 2−2 Biloks O = -1--------------------------------------------------Reaksi redoks terbagi menjadi dua yaituReaksi Reduksi Reaksi Oksidasi Pengertian Reaksi reduksi dan reaksi oksidasi ada 3 macam, yaitu∴Berdasarkan pengikatan dan pelepasan oksigen pada reaksiReaksi oksidasi adalah reaksi yang terjadi proses pengikatan OksigenReaksi reduksi adalah reaksi yang terjadi proses pelepasan Oksigen ∴Berdasarkan perpindahan elektron pada reaksiReaksi oksidasi adalah reaksi yang terjadi proses pelepasan elektronReaksi reduksi adalah reaksi yang terjadi proses penerimaan elektron∴Berdasarkan perubahan bilangan oksidasi ( Biloks)Reaksi oksidasi: adalah reaksi yang terjadi kenaikan bilangan oksidasiReaksi reduksi: adalah reaksi yang terjadi Penurunan bilangan oksidasi Zat reduktor adalah zat yang mengalami proses oksidasi . Sedangkan zat yang mengalami proses reduksi adalah zat oksidator. Reaksi autoredoks adalah rekasi yang satu jenis unsur atau senyawa dalam suatu reaksi yang mengalami perubahan ( Kenaikan dan penurunan ) bilangan oksidasi (Biloks)Bilang oksidasi adalah bilangan yang menunjukkan jumlah yang dapat dilepas, diterima ataupun digunakan bersama-sama agar dapat membentuk ikatan dengan berbagai unsur lainnya. Bilangan oksidasi lebih dikenal dengan istilah BILOKS.Untuk mengetahui jumlah bilangan oksidasi suatu unsur atau suatu senyawa. Terlebih dahulu kita harus memahami ketentuan-ketentuan menghitung bilangan oksidasi. Berikut beberapa ketentuan dalam bilangan oksidasi:Bilangan oksidasi suatu unsur bebas adalah nol ( 0). Contohnya bilangan oksidasi natrium dalam Na adalah nolBilangan oksidasi total untuk senyawa diatomik atau poliatom yang netral adalah (0)Bilang oksidasi suatu ion monoatomik adalah sesuai dengan jumlah muatannya . Contohnya bilangan oksidasi untuk Na dalam Na+ adalah +1Bilang oksidasi suatu ion poliatomik adalah sesuai dengan jumlah muatannyaBilangan oksidasi untuk unsur golongan IA ( Li, Na, K, Rb, Cs, Fr) adalah +1Bilangan oksidasi untuk unsur golongan IIA (Be, Mg, Ca, Sr, Ba, Ra) adalah +2Bilangan oksidasi untuk unsur golongan IIIA (B, Al, Ga, In, Ti) adalah +3Bilangan oksidasi untuk Hidrogen ( H) adalah +1 kecuali untuk senyawa hidrida logam bilangan oksidasi Hidrogen adalah -1 contohnya pada MgH_{2}MgH 2 Bilangan oksidasi untuk Oksigen ( O) adalah -2 kecuali untuk senyawa peroksida bilangan oksidasi Oksigen adalah -1 contohnya pada H_{2}O_{2}H 2 O 2 Bilangan oksidasi senyawa halogen ( F, Cl, Br, I) pada umumnya adalah -1

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh samsungsamsung67641 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke www.yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 30 May 23