Jawaban:

Kita dapat menggunakan informasi bahwa senyawa tersebut mengandung 30% massa nitrogen dan massa atom relatif nitrogen adalah 14 untuk menghitung jumlah atom nitrogen dalam senyawa tersebut. Berdasarkan informasi tersebut, kita dapat menghitung massa nitrogen dalam 100 gram senyawa sebagai:

30 gram = 0,3 x 100 gram

Kita dapat menggunakan massa nitrogen ini untuk menghitung jumlah mol nitrogen dalam senyawa:

jumlah mol nitrogen = massa nitrogen / massa molar nitrogen

jumlah mol nitrogen = 30 gram / 14 gram/mol

jumlah mol nitrogen = 2,143 mol

Kita juga dapat menggunakan massa atom relatif oksigen yang diketahui (16) untuk menghitung massa molar senyawa tersebut:

massa molar senyawa = 92 gram/mol

Kita dapat menghitung jumlah mol oksigen dalam senyawa dengan mengurangi jumlah mol nitrogen dari total jumlah mol dalam senyawa:

jumlah mol oksigen = jumlah mol total - jumlah mol nitrogen

jumlah mol oksigen = 92 gram/mol / 2,143 mol - 2,143 mol

jumlah mol oksigen = 42,93 mol

Kita dapat mengecek apakah rasio antara jumlah mol nitrogen dan oksigen ini sesuai dengan rasio atomik dalam rumus molekul senyawa dengan membagi jumlah mol masing-masing unsur dengan nilai terkecilnya:

n = 2,143 mol / 2,143 mol = 1

o = 42,93 mol / 2,143 mol = 20

Dari perhitungan tersebut, didapat rasio atomik n:o pada senyawa tersebut adalah 1:20. Oleh karena itu, rumus molekul senyawa tersebut adalah N2O20, tetapi kita dapat menyederhanakan dengan membagi masing-masing koefisien dalam rumus molekul dengan bilangan bulat terkecil yang membagi habis keduanya, yaitu 2. Sehingga, rumus molekul senyawa tersebut adalah:

N1O10

Jadi, rumus molekul senyawa tersebut adalah N1O10.