mengapa mgcl2 lebih efektif dibandingkan kcl untuk menghasilkan koagulasi dari

Berikut ini adalah pertanyaan dari rosemalfoy1 pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Mengapa mgcl2 lebih efektif dibandingkan kcl untuk menghasilkan koagulasi dari sol as2o3

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Naskah Soal:
Mengapa MgCl₂ lebih efektif dibandingkan KCl untuk menghasilkan koagulasi dari sol As₂O₃

Jawab:
Kestabilan koloid pada umumnya disebabkan oleh adanya muatan listrik pada permukaan partikel koloid, akibat mengadsorpsi ion-ion dari medium pendispersi. Jika larutan asam arsenat direaksikan dengan gas H2S, akan terbentuk larutan arsen(III) sulfida menurut persamaan:

      2 H₃AsO₃(aq) + 3 H₃S(g)  ==>  As₂S₃(aq) + 6 H₂O(l)

Oleh karena H₂S dalam air dapat terionisasi membentuk ion H⁺ dan ion HS⁻, arsen (III) sulfida memiliki kemampuan mengadsorpsi ion HS⁻. Oleh karenanya, pada kondisi tertentu larutan As₂S₃ akan membentuk koloid bermuatan negatif berupa sol arsen (III) sulfide.

 As₂S₃ membentuk koloid bermuatan negatif berupa sol arsen (III)  sulfide. Mengapa sol As₂S₃ bersifat stabil. Hal ini disebabkan partikel-partikel koloid yang terbentuk bermuatan sejenis, yakni muatan negatif. Menurut konsep fisika, muatan sejenis akan saling tolak-menolak sehingga partikel-partikel As₂S₃ tidak pernah berkoagulasi menjadi endapan.Oleh karena kestabilan koloid disebabkan oleh muatan listrik pada permukaan partikel koloid maka penetralan muatan partikel koloid dapat menurunkan bahkan menghilangkan kestabilan koloid.

Penetralan muatan partikel koloid menyebabkan bergabungnya partikel-partikel koloid menjadi suatu agregat sangat besar dan mengendap, akibat adanya gaya kohesi antar partikel koloid. Proses pembentukan agregat dari partikel-partikel koloid hingga menjadi berukuran suspensi kasar dinamakan koagulasi atau penggumpalan dispersi koloid. Penetralan muatan koloid dapat dilakukan dengan cara menambahkan zat-zat elektrolit ke dalam sistem koloid, seperti ion-ion Na⁺, Ca⁺², dan Al⁺³.

Kecepatan koagulasi bergantung pada jumlah muatan elektrolit. Makin besar muatan elektrolit, makin cepat proses koagulasi terjadi. Oleh karena itu, diantara MgCl₂ dan KCl, kogulasi lebih cepat terjadi karena penambahan MgCl₂ karena muatan elektrolit yang dimiliki lebih banyak, perhatikan reaksi berikut:

                                MgCl₂ ==>  Mg⁺²  +   Cl⁻ 

                                KCl   ==>   K⁺  + Cl⁻

Jumlah muatan ion Mg lebih banyak daripada jumlah muatan ion K. Jadi MgCl dapat lebih efektif mengkoagulasikan sol As₂O₃ dibandingkan KCl.

Pelajari soal-soal sistem koloid lainnya melalui link berikut:
www.yomemimo.com/tugas/15258592
www.yomemimo.com/tugas/15592829
www.yomemimo.com/tugas/14658505

Selamat Belajar dan Tetap Semangat!!!
------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kelas           : XI
Mapel          : KIMIA
BAB             : SISTEM KOLOID
Kata Kunci   : Sistem, Koloid, Koagulasi, destabilisasi
Kode            : 11.7.10.
------------------------------------------------------------------------------------------------------

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh nsatriawan dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke www.yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 11 Aug 18