Jawaban:

Reaksi termokimia menyertakan data ΔH sedangkan reaksi kimia biasa tidak. Perubahan koefisien reaksi akan berpengaruh pada perubahan harga ΔH. Jika koefisien dibagi maka harga ΔH juga dibagi dengan angka yang sama, begitu juga jika dikali. Adapun perubahan arah berpengaruh pada tanda ΔH (positif menjadi negatif atau sebaliknya).

Penjelasan:

Reaksi termokimia merupakan reaksi yang menyertakan harga perubahan entalpi (ΔH), sedangkan pada reaksi kimia biasa tidak disertakan data ΔH. Berikut contoh reaksi kimia biasa dan reaksi termokimia.

• Reaksi kimia biasa => C (g) + O₂ (g) → CO₂ (g)
• Reaksi termokimia => C (g) + O₂ (g) → CO₂ (g)   ΔH = -393,5 kJ/mol

Perubahan pada angka koefisien dan arah reaksi akan berpengaruh pada harga ΔH. Berikut beberapa pengaruh perubahan pada reaksi terhadap harga ΔH.

• Jika koefisien reaksi dikalikan dengan n maka harga ΔH juga dikali n. Contohnya jika koefisien dikalikan dengan angka 2 maka harga ΔH juga dikalikan 2.
• Jika koefisien reaksi dibagi dengan n maka harga ΔH juga dibagi n. Contohnya jika koefisien dibagi dengan angka 2 maka harga ΔH juga dibagi 2.
• Jika arah reaksi berubah maka harga ΔH akan berubah tanda. Jika ΔH semula berharga positif, maka jika reaksi berubah arah maka nilainya menjadi negatif.

Pelajari lebih lanjut materi tentang perubahan entalpi pada www.yomemimo.com/tugas/13646644.

#BelajarBersamaBrainly